Vitamin Anak Citrex Upin & Ipin Hadir Untuk Anak Indonesia

Betol..betol..betoll

Kata-kata ini begitu melekat disetiap anak-anak di beberapa negara penggemar serial kartun Upin & Ipin. Sebuah karya dari tetangga sebrang, apapun itu asal ada manfaat maka layak kita dukung. Kayama anak nomor dua sayapun begitu menyukai serial ini, begitu melihat tokoh kartunnya di sebuah mall pada Sabtu 27 Agustus 2016, Kayama langsung teriak pin..pin dengan maksud Upin & Ipin. Kehadiran maskot Upin & Ipin di Pasar MOI (Mall of Indonesia) bukan tanpa sebab, hari itu adalah Grand Launching Vitamin anak dari PT. Mega Pharmaniaga. 

Rangkaian acara grand launching ini juga dimeriahkan beberapa lomba yang dikukiti anak-anak sekolah, dimulai dari lomba mewarnai dan lomba nge-dance. Acara diawali dengan pembacaan doa, kemudian welcome speech dari Mr. Azizi Abdul Azis dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa sambutan pasar Indonesia terhadap produk PT. Mega Pharmaniaga berupa pasta gigi anak dngan tema Upin&Ipin mendapat sambutan baik di Indonesia, karenanya mereka kembali mengambil sebuah peluang untuk mencoba terlibat dalam sistem kesehatan nasional melalui alternatif vitamin anak. Tentu saja harapan belia produk ini akan mendapat sambutan yang baik pula.

Welcome Speech Mr Azizi Abdul Azis

Selanjutnya sebagai tanda grand launching resmi dibuka ada prosesi pelepasn balon, dan gunting pita. Dan acara blogger belum usai sampai disitu, kamipun diarahkan untuk mengikuti sesi talkshow untuk membahas lebih lanjut mengenai Suplemen Citrex upin dan Ipin. Pada sesi talkshow berlangsung di resto Dapur Sunda yang terletak di lantai 1 Mall of Indonesia. Mengambil tema "Semangat BAru Tahun Ajaran Baru" Psikolog Kasandra Putranto, Dr Diana F Suganda sebagai salah satu Dokter Gizi Klinik dan Bapak Wan Syurya Tri Dharma mewakili PT. Mega pharmaniaga.

Salah satu peserta Lomba ngedance

Sebagai orang tua dari dua orang putra yang masih berusia Balita maka saya mengakui betapa menjaga asupan gizi yang seimbang sangatlah susah. Ya anak-anak memang harus dibiasakan sejak dini untuk mendapatkan nutris yang baik, namun kebiasaan orangtua lah yang cenderung membuat anak-anak menjadi "picky eater" alias menjadi pemilih makanan. Sebenarnya asala kita mau komitmen maka anak-anak akan mudah diarahakan, sayangnya aku pribadipun tidak menyukai sayuran entah itu sudah dipahami oleh kedua anakku atau tidak yang pasti kini keduanya berbeda dalam hal makanan. Kanda sama sepertiku tidak menyukai sayuran, meski pada awal MPASI dia melahap semua jenis sayur dan buah, dan Kayama anak kedua malah lebih senang sayuran dengan kuah.

Potong Pita dan Pelepasan Balon

Menurut Dr. Diana masalah nutrisi terjadi pada seluruh kelompok umur, terutama pada anak-anak, maka sangat disaran sejaka dini sudah bisa mencukupi asupan gizi anak-anak, jangan tunggu ada masalah baru dicari solusinya. Menjadi orang tua harus kreatif, anak-anak yang tidak suka sayur dan buah bisa diakali dengan membuat menu makanan yang menarik anak, misalnya sayu dan buah diblender kemudia dijadikan es dengan cetakan yang lucu tentunya yang disukai anak-anak. Dan diakui Dr. Diana bahwa kelompok anak sekolah pada umumnya mempunyai kondisi gizi yang lebih baik daripada kelompok balita. Permasalahan yang timbul biasanya adalah berat bdan yang tidak sesuai stadandar IDAI, anemia defisiensi zat besi dan kekurangan vitamin C bahkan tak jarang ditemukan juga persoalan kekurangan iodium.

Talkshow "Semangat Baru Tahun Ajaran Baru"

Sedangkan sebagai psikolog Kasandra mengingatkan bahwa berat otak kita adalah 2% dari berat tubuh kita dan sementara itu otak menghabiskan 20% energi kita, makanya moms pasti seringkan mengukur lingkar kepala anak ? bahkan sejak dalam kandungan sebenarnya janin sudah diberi suplemen yang mendukung perkembangan otaknya. Pengukuran lingkar kepala adalah salah satu indikator kesehatan. Dan saat ini bukan hanya butuh tubuh yang sehat, melainkan pikiran yang sehat juga dibutuhkan untuk menjadikan anak yang sehat. Karena Dr Diana dan Kasandra saling terkait satu sama lain mereka saling support didalam menjalankan tugasnya.

Bapak Wan Syurya Tri Dharma meyakinkan para mommies bahwa untuk membantu proses perkembangan maka dari luar tubuh anak memerlukan asupan vitamin B dan C. PT. Mega Pharmaniaga hadir dengan menawarkan alternatif suplemen makanan anak-anak "Citrex Upin & Ipin, dimana terdapat 3 varian rasa yaitu :

3 Varian Rasa Citrex Upin&Ipin

• Citrex Upin & Ipin Vitamin C orange 100mg
• Citrex Upin & Ipin Vitamin C Blackcurrant
• Citrex Vitamin BCO + Lysine Chocolate Tablet.

Produk suplemen anak Citrex upin & Ipin Vitamin C 100mg rasa orange dan blackcurrant merupakan tablet kunyah atau hisap yang dikemas secara menarik dengan kartun kesayangan anak-anak Upin & Ipin, berisi 30 tablet dengan kemasan botol kaca. Yang membuat Citrex upin & Ipin berbeda dengan suplemen lainnya adalah kandungan antioksidannya, diyakini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak dan mencegah rasa perih di lambung dan bisa mempercepat proses penyembuhan flu dan gejala demam.

Grand Launching Citrex Upin&Ipin

Dan buat anak-anak moms and paps yang nafsu makannya jelek banget mungkin bisa memilih varian Citrex upin & Ipin rasa chcocolate karena varian ini mengandung Lysine yang bisa memperbaiki selera makan pada anak. Selain lysine juga terdapat kombinasi vitamin B1, B6 dan B12 untuk menjaga anak-anak teteap sehat dan berenergi.

Konsumsi suplemen hanya disarankan 1 tablet per hari meski kalaupun berlebih secara otomatis vitamin c akan dibuang oleh tubuh, dan suplemen citrex diperuntukkan untuk anak usia sekolah dasar yaitu 6-12 tahun.

Citrex Upin & Ipin diproduksi Pharmaniaga Manufacturing Berhad, Selangor - Malaysia dan bertujuan untuk terwujudnya sistem kesehatan nasional Indonesia dengan pemberian alternatif vitamin anak. Be smart, be active, be healthy with Citrex Upin & Ipin.