Dulu aku berpikir bahwa hidup minimalis akan mudah, sedikit barang dan sedikit uang. Namun nyatanya minimalis kini menjadi gaya hidup, dan menurutku biayanya enggak minimalis hehe. Lantas apaka aku tertarik memilih hidup gaya minimalis?
Kalau minimalis dikaitkan dengan ukuran rumah, jelas rumahku minimalis, tapi kalau minimalis dikaitkan dengan gaya hidup, jujur aku belum bisa minimalis. Gimana nggak? Baju aja masih suka bosenan, alat masak aku prefer punya yang besar dan kecil dan untuk alas tempat tidur alias seprei aku masih suka koleksi. Nah gaya hidup seperti ku menurutku belumlah minimalis.
Memulai Hidup Minimalis |
Tapi suatu saat kalau anak-anak sudah besar aku memang berniat ingin banget hidup gaya minimalis, minim barang namun berkualitas, rumah mungil tapi tampak berkelas. Lagian generasi zaman now juga diprediksi tak akan mampu membeli rumah, yah karena konten sosial media is number one zaman now. Karena itu banyak banget hadir rumah-rumah mungil dengan konsep minimalis, lalu bagaimana memulai hidup minimalis?
Baca Juga : Hidup Minimali Tak Murah!
Gaya hidup minimalis kata orang adalah belajar melepas rasa sayang dari benda-benda yang kita miliki. Dan ini yang masih PR banget diaku, bayangkan aku lebih baik membeli barang baru untuk disumbangkan daripda merelakan apa yang sudah aku miliki. Ada perasaan semacam "gimana ya ntar kalau aku butuh dan ingin pakai lagi?" bisikan-bisikan seperti itu selalu mengurungkan aku meniru gaya minimalis.
Jadi ketika kalian ingin menerapkan gaya hidup minimalis maka langkah 4 hal berikut ya :
- Hilangkan Rasa Sayang Terhadap Barang, hal pertama yang harus kalian latih adalah membuang pikiran yang seperti saya sebutkan diatas. Jangan menumpuk barang hanya karena merasa sayang, hanya karena merasa pasti dibutuhkan dilain waktu. Mulailah biasa saja terhadap semua barang yang dimiliki.
- Mulai Sortir Barang-Barang, ini juga bukan pekerjaan mudah bila ingin memulai hidup minimalis. Dan kegiatan sortir ini bisa dimulai dari ruangan paling kecil, dan aku memulainya dari gudang. Ternyata banyak banget mainan anak yang sudah rusak namun senang melihatnya menumpuk di dalam gudang haha. Atau buat kalian anak kos, mulai sortir dari rak sepatu hehe lalu ke kamar tidur dan lemari pakaian.
- Fokus pada fungsi Barang, kita sering kali memiliki banyak barang namun sejenis. Contoh sepatu dan tas, fungsinya sama namun kita senang memiliki lebih dari satu jenis. Buat kalian yang mau hidup minimalis, fokuslah terhadap fungsi dan beli barang yang berkualitas dan long life model.
- Konsep Sedekah, jadi yang sudah saya mulailah adalah memberikan pakaian atau barang lain kepada orang lain bila saya ingin membeli yang baru. Prinsipnya keluar 2 baju beli 1 baju dan ini manjur untuk membuat lemari pakaian tetap rapih dan nyatanya memang enggak kehabisan gaya kok.
So are you ready for minalism? Kalau sudah siap maka mulai, kalau belum maka mulai dari hal termudah yaitu hilangkan rasa sayang dulu ya..