Pandemi Bikin Otomatis Hemat

Halo semua, apa kabar?

Alhamdulillah, meski pandemi semoga semua baik-baik dan tercukupi ya kebutuhannya, aamiin.

Btw gimana kondisi ekonomi kalian saat ini? Di circle aku alhamdulillah kehidupan berjalan seperti biasa, dan pandemi ini buat yang gak terdampak justru membuat kami jauh lebih hemat karena ada banyak agenda hangout yang gak bisa terlaksana karena memang situasi yang gak memungkinkan.

Kelola Keuangan Dengan Menabung

Aku pribadi termasuk yang tak mengalami dampak selama Pandemi, bahkan ajaib! Biasanya tempat aku bekerja susah banget naikin gaji eh kondisi pandemi justru membuat owner berbaik hati memberikan kenaikan gaji. Biasanya bonus gak ada eh kondisi saat ini justru membuat owner mengucurkan rapel dan bonus, kan kita jadi bengong dong? Serius ini? Ajaib!

Tapi gak semua orang merasakan seperti ku, adikku ada yang kena PHK namun masih survive karena memang sudah prepare dana darurat. Namun ada juga yang hidupnya miskin tetap selow karena tak ada yang berubah dengan gaya hidup bahkan ada rasa syukur karena ada bantuan rutin selama 6 bulan ini which is selama ini gak ada kan?

Mengelola Keuangan Saat Pandemi

Kalau sudah bicara keuangan sebenarnya aku giveup karena jujur aku nih gak pernah bisa mengatur keuangan. Kalau ada uang bawaannya aku mau bagi-bagi aja sampe kadang mamak bilang "sudah tabung aja". Karena kebiasaan bagi-bagi ini alhasil merekalah yang menyimpankan dana darurat buatku. Mereka bukan gak butuh tapi mereka tahu betapa aku sebenarnya harus mempersiapkan masa depan anak-anak but somehow aku pikir itu gak penting, entahlah?

Meski demikian kondisi pandemi ini menyadarkan aku bahwa ada banyak pos pengeluaran yang bisa dihemat. Pandemi membuat kami hanya berdiam di rumah, benar-benar gak kemana-mana bahkan kegiatan silaturahmi juga berhenti sama sekali.

Pos Pengeluaran Yang Bisa Dihemat

1. Biaya Bermain Anak, sebelum pandemi seminggu sekali aku selalu mengajak anak ke tempat bermain. Gak bisa di halaman rumah aja? Anaknya pasti ngajak masuk lagi hehe, jadi kalau di tempat bermain khusus mereka memang memanfaatkan berjam-jam waktu untuk bermain and they really enjoy it. Makanya worthied sih aku mengeluarkan sejumlah dana untuk kegiatan fisik yang menyenangkan mereka. Namun pandemi membuat semua berubah dan pos pengeluaran ini akhirnya bisa aku hemat.
2. Biaya Makan Di Luar, weekend adalah hari aku libur memasak, biasanya kami makan di luar entah sekedar makan pecel lele atau bahkan ke resto favorit aku. Sejak pandemi ini juga gak bisa kami lakukan so ada dana yang bisa aku hemat, beneran dihemat li? ehm...dialokasikan sih hehe
3. Biaya Silaturahmi, kegiatan berkunjung ini juga stop sejak pandemi dan otomatis ada sedikit dana yang bisa dihemat.

Pandemi ini memang membuat aku menyadari bahwa selama ini boros banget dan setelah hampir 7 bulan kita menghadapi situasi ini akupun memutuskan untuk menabung pos-pos pengeluaran tadi. Meski gak selamanya bisa ditabung karena selalu ada asaja godaan namun tetep ada yang bisa aku sisihkan dan gak terasa hampir 10 juta juga yang bisa aku tabungkan selama 6 bulan ini.

So far sih baru menabung dana dari pos pengeluaran saja, dan itu juga udah bikin aku awasome. Ternyata bisa loh! Next aku mau mencoba melihat lagi pos-pos pengeluaran yang aku bisa hemat dan mencoba mempersiapkan dana darurta, kalau kata ilmu keuangan dana darurat itu minimal 6 kali pengeluaran bulanan dan artinya aku masih kurang banyak hehe. 

Ok gengs, itu aja sih cara aku mengelola keuangan saat ini sederhana namun memang ada hasilnya.