Hari Anak Nasional Tahun 2022
36 tahun lalu setiap tanggal 23 Juli Indonesia memperingati Hari Anak Nasional tentu saja bertujuan untuk bisa mensejahterakan anak Indonesia which is adalah harapan bangsa. Stunting adalah masalah kesehatan yang didapati pada anak, masalah gagal tumbuh yang terjadi di berbagai belahan dunia bukan hanya Indonesia. WHO mempunyai standard angka minimal untuk membebaskan suatu negara dari stunting yaitu 20%, sementara Indonesia sampai hari ini masih berada di angka 24.4% dan ini pertanda generasi kita sedang menghadapi masalah serius dan harus segera ditangani dengan cepat supaya komitmen Generasi Emas pada tahun 2045 bisa dicapai.
Peluncuran ILM Cegah Stunting Itu Penting |
Stunting bukan hanya pekara anak pendek, lebih dari itu pada masa jangka panjang akan menimbulkan masalah ekonomi dan kesehatan yang serius pada generasi kita, untuk itu pemerintah menggandeng berbagai pihak untuk membereskan stunting di Indonesia dan salah satu adalah Danone Indonesia sejak awal saya kenal selalu menjaga komitmen untuk mendampingi anak-anak Indonesia mendapatkan tumbuh kembang yang optimal dengan berbagai program kegiatan yang menyokong Visi Danone Indonesia One Planet One Health, dimana bukan hanya kesehatan manusia melainkan bagaimana menjaga bumi juga tetap sehat.
Pemerintah punya target menurunkan angka stunting menjadi 14% pada tahun 2024, dan itu kurang dari 2 tahun saja. Butuh aksi nyata dan kolaborasi berbagai pihak dan dalam hal ini BKKBN menggandeng Danone Indonesia untuk membuat Iklan Layanan Masyarakat (ILM) sebagai bentuk edukasi untuk percepatan penurunan stunting di Indonesia. Untuk itu bertepatan dengan peringatan Hari Anak Nasional pada 25 Juli 2022 Danone Indonesia bersama BKKBN meluncurkan ILM secara live pada Webinar Peluncuran Video Iklan Layanan Masyarakat “Cegah Stunting itu Penting” kegiatan ini merupakan kolaborasi pemerintah dan swasta untuk menyebarkan edukasi pencegahan stunting. Seperti biasa apa yang saya dapat akan saya sharing di blog ini dan harapan penulis bisa diteruskan sebagai kepedulian bersama mengurangi stunting di Indonesia pada tahun 2024 bisa 14%!
Iklan Layanan Masyarakat (ILM) adalah sebuah proses penyampaian informasi dengan pendekatan persuasif dengan adanya iklan diharapkan mudah menjangkau masyarakat dalam menambah pengetahuan bahkan sampai mencapai perubahan perilaku. Hayo adakah mom's di sini yang mengalami perubahan perilaku setelah menonton iklan? Saya juga demikian beberapa perilaku saya berubah setelah mendapatkan edukasi, coba dulu kalau saya nggak mendapat pengetahuan kesehatan lewat program yang dilakukan Danone Indonesia (Danone Blogger Academy, DBA) bisa jadi saya akan cuek saja ketika mendapati kondisi anak saya yang mungil karena mirip Bapaknya, namun bertambahnya pengetahuan membuat saya lebih aware bahwa mungil salah satu pertanda stunting.
Cegah Stunting Itu Penting |
That's why Danone Indonesia meluncurkan ILM Cegah Stunting Itu Penting sebagai upaya untuk menyebarkan edukasi pencegahan stunting, iklannya sudah tayang sejak 25 Juli lalu dengan membawa 6 pesan kunci. Iklan Cegah Stunting Itu Penting diharapkan bisa mengubah perilaku kita dalam menghadapi isu stunting, Ibu Vera Galuh Sugijanto selaku Vice President General Secretary Danone Indonesia menyampaikan bahwa Danone Indonesia tidak hanya sekedar menarget masyarakat sebagai pangsa pasar produk makanan dan minuman, melainkan Danone Indonesia ikut bertanggung jawab dengan kesehatan masyarakat Indonesia. Danone Indonesia memiliki berbagai program untuk mendukung kesehatan masyarakat, dan sebagai alumni DBA saya melihat langsung bagaimana Danone Indonesia aktif terlibat membantu pemerintah dalam mengentaskan stunting di Indonesia. Beberapa program yang dilaksanakan Danone Indonesia dalam mencegah stunting adalah :
- Isi Piringku sebuah program yang diselenggarakan di sekolah mulai PAUD, Danone Indonesia mengajak semua pihak sejak dini memahami pentingnya gizi seimbang.
- AMIR, Ayo Minum Air program menyadarkan kita betapa pentingnya memnuhi kebutuhan hidrasi tubuh dengan meminum air putih 7-8 gelas sehari.
- GESID, Generasi Sehat Indonesia program edukasi untuk remaja berkolaborasi dengan IPB menerbitkan buku untuk memutus rantai stunting pada remaja dengan mencegah anemia sejak dini.
- Program lainnya adalah memberikan akses air bersih dan penyehatan lingkungan serta pendidikan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bagi masyarakat melalui Akses Air Bersih dan Sanitasi Higiene (WASH).
Cegah Stunting Itu Penting |
Cegah Stunting Itu Penting |
Cegah Stunting Itu Penting |
Efektifkah ILM Cegah Stunting Itu Penting?
6 Pesan Kunci Cegah Stunting Sejak Dini
Cegah Stunting Itu Penting |
Nah apakah mom's sudah menyaksikan ILM Cegah Stunting Itu Penting, pencegahan stunting dilakukan sejak dini dari ILM bisa dilihat ada pasangan menikah dan mengetahui bahwa sang Ibu hamil. Stunting itu kita cegah dari sebelum pernikahan, seperti yang disampaikan Ibu Muslicha calon pengantin didampingi 3 bulan sebelum pernikahan dan diberi edukasi terkait nutrisi, begitu istri hamil maka pencegahan stunting bisa kita cegah dengan 6 Pesan Kunci berikut :
- Minum tablet tambah darah setiap hari jangan sampai lemas dan membiarkannya, anemia bisa menghambat penyerapan nutrisi dan berisiko bagi Ibu hamil.
- Ikuti kelas Ibu hamil, ketika kehamilan mencapai usia 32 minggu Ibu hamil harus ikut kelas hamil supaya janin sehat dan proses persalinan lebih lancar karena Ibu hamil mengetahui teknik pernapasan menjelang persalinan
- ASI Ekslusif, berikan hanya ASI saja sampai anak berusia 6 bulan. Jangan takut anak kelaparan karena di usia 0-6 bulan ASI adalah makanan terbaik buat anak.
- Cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, seperti yang dijelaskan Dr. Sarah bahwa mencuci tangan yang baik dan benar akan menurunkan angka kejadian infeksi yang dapat mengganggu tumbuh kembang anak.
- Pakai Jamban Sehat, saya pernah membaca hasil penelitian dimana ditemukan stunting paling banyak pada anak yang menggunakan jamban tidak sehat (28,2%), sanitasi yang buruk menyebabkan pencernaan anak terganggu dan seperti diketahui bila saluran cerna bermasalah maka tumbuh kembang juga terganggu, so semakin baik kondisi jamban, maka dapat mencegah stunting.
- Rutin ke Posyandu setiap bulan, dengan memantau tumbuh kembang anak di Posyandu maka kita akan mengetahui apakah anak kita mampu tumbuh optimal dan bila tidak akan segera mendapat solusi dari tenaga kesehatan yang ada sehingga stunting bisa dicegah.
Well, itu dia 6 Pesan Kunci yang bisa saya dan pembaca sampaikan ke berbagai pihak dan boleh banget share artikel itu sebagai upaya menyebarluaskan 6 pesan kunci untuk mencegah stunting. Indonesia bebas stunting, Bisa!
0 Komentar
Komen ya biar aku tahu kamu mampir