Ingin Tegas Tanpa Melukai Orang Lain, Mampukah Aku?

Ingin Tegas Tanpa Melukai Orang Lain, Mampukah Aku?

Bersikap Asertif : Menyampaikan Kebenaran Meski dalam Tekanan

Aku adalah tipe orang yang balk-blakan, karenanya udah pasti agak susah sih menyampaikan pendapat tanpa merugikan diri sendiri apalagi orang lain. Kadang saking kesalnya aku sambil menangis menyampaikan apa isi hatiku, nah apalagi kalau aku dalam rangka menyuarakan hak orang lain duh susah untuk bersikap asertif.

Tegas Tanpa Melukai Orang Lain
Tegas Tanpa Melukai Orang Lain

Sikap asertif adalah sebuah sikap ketika menyatakan kebenaran dengan tegas tanpa merugikan diri sendiri atau melukai perasaan orang lain. Menyampaikan kebenaran dalam situasi tertekan atau terintimidasi bukanlah hal yang mudah. Dibutuhkan keberanian, pengendalian diri, dan kemampuan komunikasi yang baik. Dalam kondisi ini, sikap asertif menjadi kunci. Lalu seberapa penting sih kita memiliki sikap asertif?

Mengapa Bersikap Asertif Itu Penting?

  1. Menghindari Penyesalan, ketika kita tidak menyampaikan apa yang benar, rasa bersalah atau penyesalan sering kali datang di kemudian hari. Sikap asertif membantu kita merasa lega karena telah jujur pada diri sendiri dan orang lain. 
  2. Menjaga Harga Diri, bersikap asertif menunjukkan bahwa kita menghargai diri sendiri dan tidak membiarkan orang lain mendikte keputusan atau pandangan kita. 
  3. Membangun Hubungan yang SehatKomunikasi yang jujur namun tetap menghormati orang lain dapat memperkuat hubungan, baik di tempat kerja maupun dalam kehidupan pribadi. 
  4. Menghindari Konflik yang Tidak PerluBerbeda dengan sikap agresif yang cenderung memicu perlawanan, asertivitas menciptakan ruang dialog yang lebih sehat. Meski kadang hal ini susah terwujud karena biasanya kalau yang dihadapi tidak bijak maka jadi lebih kacau haha. 

 Tips Bersikap Asertif Meski dalam Tekanan

 1. Kenali dan Kendalikan Emosi

Saat merasa terintimidasi, emosi seperti marah atau takut sering kali muncul. Ambil napas dalam-dalam untuk menenangkan diri sebelum berbicara. Hal ini membantu menghindari respons impulsif yang justru bisa merugikan. Bahkan kadang aku butuh menundanya supaya bisa lebih tenang, dan ketika memberi ruang waktu kadang bisa menemukan kata-kata yang lebih baik.

 2. Gunakan Bahasa Tubuh yang Tegas

Bahasa tubuh adalah alat komunikasi yang kuat. Tegakkan tubuh, jaga kontak mata, dan berbicara dengan suara yang tenang namun tegas. Ini menunjukkan bahwa kamu yakin dengan apa yang disampaikan. Aku pribadi lebih menjaga tatapan mata dan menjaga kepala tetap tegak, bila keduanya bisa aku kuasai maka hasilnya bisa membuat aku lebih yakin.

 3. Gunakan Teknik "I Statement" 

Ketika menyampaikan pendapat apapun itu topiknya maka berusahalah untuk tidak menyalahkan atau menyerang pihak lain. Fokuslah pada sudut pandangmu dengan menggunakan pernyataan seperti : menurutku, karena aku berpikir, aku melihat. Bila kita yakin maka teknik ini bisa mengurangi potensi konflik dan membuat pesanmu lebih mudah diterima. 

4. Berpegang pada Fakta 

Ketika menyampaikan kebenaran, gunakan data atau fakta untuk mendukung argumenmu. Hal ini membuat posisimu lebih kuat dan sulit disangkal, aku biasanya mengumpulkan semua data dan fakta dan sudah memikirkan pertanyaan apa yang mungkin akan muncul sehingga aku bisa menjawab segala kemungkinan yang ada.

5. Tetap Tenang dan Jangan Takut Diam

Jika pihak lain terus menekan, jangan terburu-buru memberikan respons. Diam sejenak bisa memberikan waktu untuk berpikir dan menunjukkan bahwa kita bisa bertahan dan tidak mudah terpengaruh oleh tekanan. 

Beberapa kali aku bisa menyuarakan pendapat baik untuk kepentingan pribadiku maupun orang lain. Setelah melakukannya meski secara pribadi merasa puas, nyatanya ada saja pihak yang tak suka. Hal tersebut pun sudah ku perkirakan sehingga aku bisa mengambil sikap yang bijak dengan mengabaikannya.

Ingat, menjadi asertif bukan berarti menjadi agresif. Ini tentang berbicara dengan tegas dan menghormati batasan baik milikmu maupun orang lain. Jadi, mulailah melatih sikap asertif dan rasakan dampaknya dalam setiap aspek kehidupanmu!

0 Komentar

Komen ya biar aku tahu kamu mampir